Aturan Makan Buah Menurut Pakar Gizi

Buah-buahan mengandung nutrisi yang penting untuk tubuh. Selain untuk memelihara kesehatan organ, buah-buahan juga dapat memperkuat imunitas sehingga tubuh tak mudah terkena kuman penyebab penyakit. Bahkan, buah juga jadi salah satu sumber nutrisi yang penting untuk proses penyembuhan penyakit.

Mengingat manfaat kesehatannya, para ahli merekomendasikan untuk memakan buah setiap hari. Tapi bagaimana kita harus memakannya, dengan atau tanpa kulitnya? Buah utuh atau jus? Dan pada jam berapa?

Ahli gizi selebriti India, Rujuta Diwekar, menyarankan tiga hal yang perlu diingat saat makan buah.

“Saya tahu kita merasa sejuk, bijak atau sehat ketika kita makan sepiring atau semangkuk buah-buahan. Tapi bukan begitu caranya,” katanya dalam sebuah video yang dikutip Indian Express, Jumat, 30 Juli 2021.

Untuk memastikan Anda mendapatkan manfaat kesehatan dari buah-buahan, inilah cara tepat mengonsumsi buah-buahan menurut ahli gizi.

1. Makan buah tanpa campuran

Makan buahnya sendirian, jangan campur aduk. Menurut aturan food-combining diet. Menurut pengikut diet ini, kategori makanan yang berbeda memerlukan lingkungan pencernaan yang berbeda.

Selain itu, Times of India menuliskan ada beberapa jenis buah-buahan yang tidak bisa dimakan bersamaan, misalnya pepaya dan lemon, guava dan pisang, serta susu dengan nanas.

2. Makan di waktu ini

Menurut Rujuta, buah bisa dikonsumsi sebagai makanan pertama, makan tengah, atau setelah berolahraga

3. Dikunyah, bukan diminum

Buah segar memberikan manfaat serat yang baik untuk pencernaan. Selain itu, makan buah potong mengurangi risiko nutrisinya teroksidasi saat proses dijadikan jus.

Sebelumnya, pakar gaya hidup dan kesehatan Siddhant Bhargava juga menyarankan agar buah dimakan dengan kulitnya, tidak dikupas sebelum dikonsumsi. Kulit dan daging buah sama-sama mengandung nutrisi penting.

“Ingat, 25-30 persen manfaat nutrisi buah seperti vitamin dan mineral terletak di kulitnya,” katanya.

INDIAN EXPRESS | VEGETARIAN TIMES | TIMES OF INDIA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *